Curhatan Teman – Sebuah Kisah Sedih Pemilik Asuransi Unit Link
Kisah sedih pemilik asuransi unit link karena salah dalam memahami konsep asuransi dan investasi. Asuransi itu adalah proteksi bukan investasi. Meskipun produknya unit link tetap saja itu produk asuransi dan bukan produk investasi. Kadang saya sering sedih sekaligus tertawa melihat banyaknya persepsi yang salah tentang unit link ini. Banyak yang menjual unit link untuk tujuan investasi dan malah memperkecil peran dan fungsi proteksinya.
Berikut adalah curhatan seorang teman tentang kisah sedih pemilik asuransi unit link. Sahabat saya ini telah memiliki asuransi unit link sejak 4 tahun lalu dengan premi yang lumayan besar sekitar 1 jutaan tapi ternyata uang pertanggungannya hanya 50 juta plus beberapa rider yang lainnya yang sebenarnya juga gak terlalu diperlukan. Saya merekomendasikan beliau untuk upgrade polis bahkan cenderung merekomendasikan untuk menutup polis tersebut karena sangat tidak sesuai dengan kebutuhannya (apalagi kayaknya agennya gak ngerti asuransi dan investasi buat apa diteruskan). Eh ternyata ada sebuah pesan menarik dari teman saya yang berkata “Wah kalau ditutup polisnya belum balik modal!”. Hehehe lucu juga dengar istilah balik modal.
Ya iya lah bagaimana mau balik modal kalau di tahun pertama seluruh uang yang anda setor setiap bulan yang senilai 1 juta diambil semuanya oleh perusahaan asuransi dengan yang namanya biaya akuisisi. Kemudian di tahun kedua diambil 60% dan tahun ketiga dan keempat diambil 15%.
Anggap saja tidak ada return dan tidak ada biaya2 lainnya, maka uang yang anda setorkan setiap bulan selama 4 tahun totalnya menjadi sebesar 48 juta setelah dipotong biaya akuisisi selama 4 tahun akan tinggal 25,2 juta. Alias hilang 22,8 juta. Mana bisa balik modal apalagi kalau ditambah dengan kondisi ekonomi yang kurang baik akan membuat uang anda semakin berkurang. Kasihan teman saya ini ibarat sudah jatuh tertimpa tangga pula. Hehehe.
Semoga ini menjadi pembelajaran untuk banyak orang agar kembali ke arah yang benar yaitu jadikan unit link sebagai proteksi dan bukan investasi sedangkan investasi silakan gunakan instrumen investasi seperti obligasi, reksadana, logam mulia, properti atau saham. Kalau agen anda tidak tahu dan tidak bisa mengajarkan tentang produk investasi ini silakan ganti agen saja supaya gak menyesal di kemudian hari.
Asuransi itu adalah sebuah kebutuhan dan menjadi sebuah produk yang digunakan untuk jangka panjang bahkan sangat panjang hingga anda meninggal dunia di usia 70an tahun nanti maka belilah asuransi jiwa melalui agen yang benar-benar memahami asuransi dan investasi jangan sampai kisah sedih pemilik asuransi unit link seperti teman saya ini terjadi pada anda.
Salam,
Asuransi365
